TEMANGGUNG,Harianpelajar.com- Dalam rangka mengamankan arus mudik dan balik hari raya Idul Fitri tahun ini, jajaran Polres Temanggung secara khusus tidak akan menyiagakan penembak jitu (sniper). Pasukan sniper akan dibackup sepenuhnya dari Polda Jateng. Menurut Kapolres Temanggung, AKBP Wahyu Wim Hardjanto seusai gelar pasukan operasi ketupat di alun-alun Temanggung, Kamis (9/7) mengatakan kekuatan personel yang disiapkan dalam pengamanan lebaran tahun ini sebanyak 390 personel polisi.
![]() |
AKBP Wahyu Wim Hardjanto mengecek kesiapan pasukan dan peralatan pengamanan mudik dan balik lebaran. Kamis (9/7) (Foto: DIN) |
TEMANGGUNG,Harianpelajar.com- Dalam rangka mengamankan arus mudik dan balik hari raya Idul Fitri tahun ini, jajaran Polres Temanggung secara khusus tidak akan menyiagakan penembak jitu (sniper). Pasukan sniper akan dibackup sepenuhnya dari Polda Jateng.
Menurut Kapolres Temanggung, AKBP Wahyu Wim Hardjanto seusai gelar pasukan operasi ketupat di alun-alun Temanggung, Kamis (9/7) mengatakan kekuatan personel yang disiapkan dalam pengamanan lebaran tahun ini sebanyak 390 personel polisi.
“ Jumlah tersebut masih ditambah dari berbagai instansi lain, ada sekitar 8 instansi yang ikut ambil bagian dalam operasi ketupat tahun ini, jadi kalau ditotal secara kesuluruhan ada sekitar 780 personel,” terangnya.
Kapolres Temanggung menambahkan,Untuk mengamankan arus mudik dan balik hari raya idul fitri Polres Temanggung tidak melibatkan pasukan penembak jitu(jitu) di titik rawan akan dibackup secara khusus Polda Jateng
“Sebanyak lima pos yang terdiri dari satu pos layanan dan empat pos pengamanan juga akan dioperasionalkan mulai hari ini, pos pelayanan ada di Pringsurat, sedangakan pos pengamanan ada di Temanggung, Parakan, Ngadirejo dan Kledung,” ujarnya.
Kepada pemudik Bp Wahyu juga mengimbau pada para pemudik agar mewaspadai jalur-jalur rawan kecelakaan dan kriminalitas. Jalur yang perlu diwaspadai sebagai jalur kecelakaan misalnya Pringsurat-Secang dan Kedu-Parakan. Sedangkan jalur kriminalitas adalah daerah-daerah pinggiran seperti Sukorejo, Ngadirejo dan Candiroto.
“Para pemudik hendaknya selalu berhati-hati dan waspada, bagi para pengguna jalan, selalu perhatikan peraturan lalu lintas jangan melanggar, istirahat bila lelah di tempat-tempat yang telah disediakan,” imbuhnya.(jis/smkn2tmg)
COMMENTS